Kisah nyata ini adalah sekadar peringatan kepada saya dan
pembaca semua agar segera bertobat karena Hari Kiamat semakin dekat. Cepat atau
lambat kita akan menghadapi hari kematian juga. Semoga kisah nyata tentang 7 pengalaman
aneg yang dialami oleh seorang pemuda ini bisa jadi renungan kita bersama.
Dia berkata, "Selama aku menggali kuburan untuk mencuri
kain kafan, aku telah melihat 7 hal aneh yang menimpa mayat-mayat tersebut. Karena
itu aku merasa sangat menyesal atas perbuatanku yang sangat keji itu dan ingin
sekali bertobat. "
"Yang pertama, aku melihat mayat yang pada siang
harinya menghadap kiblat. Tapi ketika aku menggali kembali kuburnya pada waktu
malam, aku lihat wajahnya telah membelakangi kiblat. Mengapa terjadi begitu, wahai
tuan guru? "Tanya pemuda itu. "Wahai anak muda, mereka itulah orang
yang telah menyekutukan Allah s. w. t. sewaktu hidupnya. Karena itu Allah s. w.
t. menghinakan mereka dengan memalingkan wajah mereka dari menghadap kiblat, untuk
membedakan mereka dari golongan muslim yang lain, " jawab ahli ibadah tersebut.
Sambung pemuda itu lagi, "Golongan yang kedua, aku
lihat wajah mereka sangat bagus saat mereka dimasukkan ke dalam liang lahat. Tatkala
malam hari ketika aku menggali kuburan mereka, ku lihat wajah mereka telah
berubah menjadi babi. Mengapa begitu halnya, wahai tuan guru? "Jawab ahli
ibadah tersebut," Wahai anak muda, mereka itulah orang yang meremehkan dan
meninggalkan solat sewaktu hidupnya. Sesungguhnya shalat merupakan amalan yang
pertama kali dihisab. Jika sempurna shalatnya, maka sempurnalah amal kita yang
lain, "
Pemuda itu melanjutkan, "Wahai tuan guru, golongan yang
ketiga yang aku lihat, pada waktu siang mayatnya tampak seperti biasa saja. Ketika
aku menggali kuburnya pada waktu malam, ku lihat perutnya terlalu gelembung, keluar
pula ulat yang terlalu banyak dari perutnya itu. " kata ahli ibadah itu
kemudian, " Mereka itulah orang yang gemar memakan harta yang haram, wahai
anak muda, “
"Golongan keempat, kulihat mayat yang jasadnya berubah
menjadi batu bulat yang hitam warnanya. Mengapa terjadi begitu, wahai tuan guru?
"Jawab ahli ibadah itu," Wahai pemuda, itulah golongan manusia yang
durhaka kepada kedua orang tuanya sewaktu masih hidup. Sesungguhnya Allah s. w.
t. sama sekali tidak ridha kepada manusia yang mendurhakai orang tuanya. "
"Golongan kelima, kulihat ada pula mayat yang kukunya
amat panjang, hingga membelit-belit seluruh tubuhnya dan keluar segala isi dari
tubuhnya," sambung pemuda itu. "Anak muda, mereka itulah orang yang
gemar memutuskan silaturrahim. Selama hidupnya mereka suka memulai pertengkaran
dan tidak bertegur sapa lebih dari 3 hari. Bukankah Rasulullah s. a. w. pernah
bersabda, bahwa siapa yang tidak bertegur sapa lebih 3 hari bukanlah termasuk
dalam golongan umat beliau, "jelas ahli ibadah tersebut.
"Wahai guru, golongan yang keenam yang aku lihat, saat
siangnya liang kuburnya kering. Tatkala malam ketika aku menggali kembali
kuburan itu, ku lihat mayat tersebut mengambang dan lahadnya dipenuhi air hitam
yang amat busuk baunya, "" Wahai pemuda, itulah orang yang memakan
harta riba sewaktu hidupnya, "jawab ahli ibadah tadi.
"Wahai guru, golongan yang terakhir yang aku lihat, mayatnya
selalu tersenyum dan berseri-seri pula wajahnya. Mengapa demikian halnya wahai
tuan guru? "Tanya pemuda itu lagi. Jawab ahli ibadah tersebut, "Wahai
pemuda, mereka itulah golongan manusia yang berilmu. Dan mereka beramal pula
dengan ilmunya sewaktu hidup mereka. Inilah golongan yang mendapat keridhaan
dan kemuliaan di sisi Allah s. w. t. baik sewaktu hayatnya maupun sesudah matinya.
"
Ingatlah, sesungguhnya dari Allah s. w. t kita datang dan
kepada Nya lah kita akan kembali. Kita akan dipertanggungjawabkan atas setiap
amal yang kita lakukan, bahkan sebuah perbuatan yang sebesar dzarrah.
Wallahua'lam.
0 comments:
Post a Comment