Sering melihat pengemis di perempatan jalan atau di
lingkungan rumah anda? Pasti banyak. Karena ternyata profesi pengemis ternyata
cukup menjanjikan. Siapa sangka bahwa pendapatan seorang pengemis dapat
melebihi pendapatan seorang pekerja apalagi PNS. Banyak cara digunakan oleh
mereka seperti berpenampilan lusuh, menggunakan bantuan hewan, anak kecil,
bahkan sampai menggunakan penyakit yang dideritanya sendiri, seperti cacat
fisik.
Dan inilah Negara-negara yang pengemisnya berpenghasilan
tinggi.
1. AMERIKA SERIKAT
Amerika adalah negara yang sangat maju, tapi ada juga
rakyatnya yang hidup miskin. Bagi orang-orang seperti itu, mengemis dianggap
sebagai cara paling efisien untuk menghasilkan uang.
Pasangan pengemis bernama Jason Pancoast dan Elizabeth
Johnson menggambarkan diri mereka sebagai 'pengemis kaya' dari Oregon . Pasangan ini
bisa menghasilkan $ 30-40,000 dalam setahun hanya dari mengemis. Mereka
mengumpulkan setidaknya $ 30 - $ 50 setiap hari, bahkan pendapatan harian
mereka juga bisa mencapai $ 300 - $ 800 (sekitar Rp. 2,8 juta – 7,8 juta). Wow…
2. AUSTRALIA
Di Sydney pekerjaan mengemis dilakukan oleh kaum 'homeless'
atau mereka yang tidak punya rumah. Seorang pengemis hanya perlu duduk selama
16 jam setiap hari sambil menadahkan tangannya di area publik di daerah George
and Market Sydney CBD dan mereka dapat mengumpulkan uang sebanyak $ 400 sehari
atau setara Rp. 3,8 juta.
Mereka memiliki pendapatan paling sedikit $ 175 sehari.
Pengemis disana menyimpan uang mereka di bank seminggu sekali.
3. CHINA
Mengemis di sana
bukan lagi satu cara untuk mendapatkan makanan atau melanjutkan kelangsungan
hidup, tetapi sudah menjadi pekerjaan rutin setiap hari. Sebuah survey
dilakukan di China , setidaknya
terdapat 800 orang pengemis di Guangzhou
saja. Biasanya pengemis disana melakukan pekerjaan itu karena kecacatan atau
penyakit yang dideritanya.
Pendapatan harian mereka rata-rata 20 hingga 100 yuan, atau
setara dengan Rp. 31.000 – Rp. 167.000 sehari.
4. ARAB
Arab merupakan salah satu negara yang sudah maju. Biasanya
pengemis-pengemis di sana
memanfaatkan waktu orang datang ke masjid untuk shalat. Seorang pengemis pria
mengatakan biasanya ia meninggalkan istri dan anak perempuannya di depan mesjid
untuk meminta sedekah. Dalam sehari ia bisa mengumpulkan uang sebanyak 300
riyal, atau Rp. 781.800.- Bahkan ada seorang pengemis yang tertangkap dan
tersedia menyimpan uang sebanyak $ 19,300 yaitu lebih kurang Rp. 170 juta!!!
Di Moskow, beberapa tempat penampungan dan rumah sakit
adalah tempat bagi para pengemis. Pengemis-pengemis di sana biasanya mereka yang kehilangan
pekerjaan ataupun pendatang asing.
Lebih dari setengah kaum pengemis di sana berusia 45 tahun. Rata-rata pengemis di sana mendapat 200-300
rubles per jam. Ini berarti dalam sehari mereka dapat mengumpulkan uang
sebanyak 2000-3000 rubles (jika bekerja 10 jam sehari). Penghasilan sebulan
mereka dapat mencapai 80.000 rubles, atau setara dengan Rp. 25 juta !!!
6. MOROCCO
Seorang pengemis wanita berusia 63 tahun memiliki sejumlah
320.000 dirham dalam rekening banknya, atau setara dengan Rp. 383 juta lebih.
Dia juga memiliki perhiasan dan rumah yang cantik.
Hasil penelitian yang dilakukan, 62.4% pengemis disana
adalah pengemis2 profesional. Mereka dapat mengumpulkan sekitar 200 dirham atau
sekitar Rp.236.000 sehari. Rata-rata pengemis di sana mendapat 6000 dirham (Rp.7.184.000,-)
sebulan.
Bagaimana, anda tertarik beralih profesi jadi pengemis?
Sebaiknya jangan, meski berpenghasilan menggiurkan, tapi agama kita mengajarkan
bahwa ‘tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah’.
0 comments:
Post a Comment